Total Tayangan Halaman

Senin, 13 Oktober 2014

Jangan terpenjara dalam kehidupan yang membosankan…



Hampir mau sebulan ini aku di rumah aja…temen deket  ku sekarang ini nih kalo siang adalah Si Bolang , si Dolpino, si Gundul kalau malam nih tugas ku jaga perolehan sms para pencari bakat, gila…aku ngerasa produktif banget..kenapa gak.. hampir sebulan ini aku udah hapal nama nama pemain GGS, trus bisa ngebedain mana pemain GGS ama DDS.. gila gak tuh…? (aku yakin kawan kawan disekolah gak ada yg tau nama nama pemain sinetron ini…).
Setiap pagi nih sambil ngemilin obat aku nemenin host Inbox manggung..siangan dikit ada acara di trans 7 yg menurut aku acara ini gak manusiawi banget..masa orang ketabrak truk bisa bisa nya dijadiin bahan lawakan..belum lagi yg kepalanya kejedut portal parkiran….euhhhh..pokoknya gara gara sakit ini aku sangat ngerasa “bersemangat” luar biasa.. 3 hari sekali aku harus check up ke dokter..disini sense of me keluar banget…ngantri yg biasanya ngabisin waktu 4 jam ini..membuat aku menjadi pengamat yg paling baik.. yg paling bikin lawak kejadian di poli waktu ngantri ama koko koko MP yg nemenin istrinya mau lahiran..bisa bisa nya si Mbak perawat itu konsultasi hp nya yg rusak ama si Koko…(dan bagi aku ni perawat kayak nya gak pernah disumpah perawat kali yak..).
Sakit yang gak banget ini memang membawa aku pada banyak hal yang selama setahun ini aku lupakan.. karena sakit ini aku bisa sejenak melupakan pressure yang selama ini aku rasakan..setidaknya dengan berkurangnya tekanan ini bisa buat aku intropeksi deh.. (maksudnya..intropeksi untuk sekedar ngeyakini sebenarnya yg nyebelin itu aku atau orang sih.. ) #ngerasasokbijak..
          Sakit ini juga membawa ku kepada memori 2010 lalu saat aku juga sakit akibat kecelakaan yg gak seberepa tapi efeknya bikin aku harus dioperasi dua kali…yg karena sakit itu aku kehilangan begitu banyak momen dalam hidup aku..walau aku sadari begitu banyak momen lain dan kesempatan lain yang juga aku dapatkan..yang semuanya luar biasa ngajari aku akan arti hidup (mulai sok serius…).
Sakit ini juga membuat ku kembali concern ke hal hal yg selama setahun ini begitu aku lalaikan..mulai dari ibadah ku, mulai dari teman teman lama yg sering aku cuekkin urusannya, buku buku yang selama ini aku lupakan keberadaannya di kamarku, aku kembali merindukan semua kegiatan ku sebelum satu tahun ini.. kegiatan di organisasi ku..kegiatan yg semuanya ngebantu aku menghadapi dunia nyata setahun ini..
Aku merasa kembali menemukan gairah…menemukan kembali passion yg kupendam setahun ini..aku kembali melek bahwa hidup ini indah, gak sesumpek yang aku pikirkan,,,!
Aku merasa kembali menemukan semangat untuk sekedar berharap akan masa depan yang indah..
Aku merasa kembali memiliki tujuan dan harus tetap berjalan dalam tujuan aku buat cita cita indah ku… aku gak boleh terdampar disini..di tempat yg membosankan..aku kembali menyadari bahwa aku muda dan aku punya kehidupan yang menyenangkan yg bisa aku gapai dengan keyakinan yang kuat…
Gila ya kalau ketemu Mario Teguh mungkin dia udah melemparkan aku ke kutub utara dan menyuruh aku semedi sampai hyportemia biar otak aku sadar bahwa banyak hal yg begitu indah dan lebih pantas aku dapatkan..
Ooo MY God.. dan lebih gilanya sebulan ini kerja ku mantengin info info di socmed..gak satupun info yang aku lewatkan.. rasanya otak ku udah penuh karena semua info dan status status dari social media itu.. dari info taujih ampe iklan pemancung hidung aku lahap..
Aku ngerasa hidup kembali.. (so..apakah aku ingin menggiring opini bahwa selama setahun ini I am Died..) bukan.. ! hidup yg aku maksudkan adalah bahwa 3 minggu ini I have time untuk melakukan hal hal yg selama ini terlalaikan. Aku ngerasa punya power lagi setelah ini buat atur waktu dan semuanya agar waktu ku gak habis buat  mikirin beban kerja aja.. aku harus bisa membuat hidup ku kembali indah..soal tekanan kerja..soal ketebelece di tempat kerja harusnya gak buat aku malas buat lakuin hal hal indah lainnya..contohnya menulis…selama setahun ini aku benar benar gak pernah nulis apapun kecuali nulis laporan keuangan ama nulis status yg gak penting..(emang tulisan ku selama ini penting gitu..),
Aku janji sampai nanti aku sembuh dan kembali ke dunia nyata itu,,aku harus bisa arrange time buat hal hal lain..aku harus tetap memasang semua mimpi mimpi dan cita cita dalam mind aku..aku gak boleh kehilangan selera untuk meraih semua itu..karena mimpi mimpi itu sudah aku set dalam langkah langkah ku selama ini..so aku gak boleh kehilangan passion itu.,, gak boleh Ria…

Jangan terpenjara dalam kehidupan yang membosankan…
Percayalah dunia gak selebar daun kelor..

Sebuah renungan..sebelum kita dijemput..



Ubaidillah bin Syumaith bercerita,
“Aku pernah mendengar ayahku
berkata, “Wahai orang yang tertipu
dengan kesehatannya yang panjang.
Tidakkah kamu melihat betapa
banyaknya orang yang mati tanpa
sakit sama sekali? Wahai orang yang
tertipu dengan kesantaian, tidakkah
kamu melihat betapa banyak orang
yang nyawanya direnggut tanpa
persiapan? Apakah kalian tertipu
dengan kesehatan? Atau kalian
berbangga dengan kekuatan? Ataukah
kalian merasa aman dengan
kematian? Ataukah kalian sudah
berani  dengan  Malaikat Maut?
Sesungguhnya  jika Malaikat Maut
datang, ia tidak dapat dihalangi oleh
kekayaanmu walaupun harta
simpananmu melimpah. Tidakkah
kamu tahu bahwa skratul maut itu
berat, sesak, dan penuh penyesalan?”
Kemudian ayahku melanjutkan,”Se
sungguhnya Allah Swt merahmati
hamba yang beramal untuk kehidupan
setelah kematian. Semoga Allah Swt
merahmati hamba yang
memperhatikan dirinya sebelum
kematian menghampirinya.”
 (Dalam  Shifatus Shafwah, Ibnu Al-Jauzi)

Fadhilah Sholat Dhuha



          Didalam Surah Adh-Dhuha Allah swt bersumpah dengan waktu dhuha dan waktu malam: “Demi waktu matahari sepenggalahan naik, dan demi malam apabila telah sunyi.” (QS. 93:1-2). Pernahkah terlintas dalam benak kita mengapa Allah swt sampai bersumpah pada kedua waktu itu? Beberapa ahli tafsir berpendapat bahwa kedua waktu itu adalah waktu yang utama paling dalam setiap harinya.

          Pada waktu itulah Allah swt sangat memperhatikan hambaNya yang paling getol mendekatkan diri kepadaNya. Ditengah malam yang sunyi, dimana orang-orang sedang tidur nyenyak tetapi hamba Allah yang pintar mengambil kesempatan disa’at itu dengan bermujahadah melawan kantuk dan dinginnya malam dan air wudhu’, bangun untuk menghadap Khaliqnya, tidak lain hanya untuk mendekatkan diri kepadanya.
Demikian juga dengan waktu dhuha, dimana orang-orang sibuk dengan kehidupan duniawinya dan mereka yang tahu pasti akan meninggalkannya sebentar untuk kembali mengingat Allah swt, sebagaimana yang dikatakan oleh sahabat Zaid bin Arqam ra ketika beliau melihat orang-orang yang sedang melaksanakan shalat dhuha: “Ingatlah, sesungguhnya mereka telah mengetahui bahwa shalat itu dilain sa’at ini lebih utama. Sesungguhnya Rasulullah saw bersabda: “Shalat dhuha itu (shalatul awwabin) shalat orang yang kembali kepada Allah, setelah orang-orang mulai lupa dan sibuk bekerja, yaitu pada waktu anak-anak unta bangun karena mulai panas tempat terbaringnya.” (HR Muslim).

              Lantas bagaimana tidak senang Allah dengan seorang hamba yang seperti ini, sebagaimana janjiNya: “Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah Kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan. (QS. 5:35). Diakhir ayat ini terlihat Allah menyatakan kata “beruntung” bagi hambanya yang suka mendekatkan diri kepadanya. Nach.. kalau bicara tentang beruntung tentu ini adalah rejeki bagi kita. Dan satu hal yang perlu kita ingat bahwa rejeki itu bukan hanya bentuknya materi atau uang belaka. Tetapi lebih dalam dari itu, segala sesuatu yang diberikan kepada kita yang berdampak kebaikan kepada kehidupan kita didunia dan diakhirat adalah rejeki. Dan puncak dari segala rejeki itu adalah kedekatan kepada Allah swt dan tentu kalau berbicara ganjaran yaitu kenikmatan puncak yang paling akhir adalah syurga. Oleh karena itu para ulama mengajarkan kita untuk berdo’a tentang rejeki ketika selesai shalat dhuha. Jadi salah satu fadilah (keutamaan) dari shalat dhuha itu adalah sarana jalan untuk memohon limpahan rejeki dari Allah swt.

Disamping itu shalat dhuha ini juga dapat mengantikan ketergadaian setiap anggota tubuh kita pada Allah, dimana kita wajib membayarnya sebagaimana sabda Rasulullah saw: “Setiap pagi setiap persendian salah seorang diantara kalian harus (membayar) sadhaqah; maka setiap tasbih adalah sadhaqah, setiap tahmid adalah sadhaqah, setiap tahlil adalah sadhaqah, setiap takbir adalah sadhaqah, amar ma’ruf adalah sadhaqah, mencegah kemungkaran adalah sadhaqah, tetapi dua raka’at dhuha sudah mencukupi semua hal tersebut” (HR Muslim).

Tetapi yang lebih dalam dari itu lagi adalah shalat dhuha ini adalah salah amalan yang disukai Rasulullah saw beserta para sahabatnya (sunnah), sebagaimana anjuran beliau yang disampaikan oleh Abu Hurairah ra:
“Kekasihku Rasulullah saw telah berwasiat kepadaku dengan puasa tiga hari setiap bulan, dua raka’at dhuha dan witir sebelum tidur” (Bukhari, Muslim, Abu Dawud).
Kalaulah tidak khawatir jika ummatnya menganggap shalat dhuha ini wajib hukumnya maka Rasulullah saw akan tidak akan pernah meninggalkannya. Para orang alim, awliya dan ulama sangatlah menjaga shalat dhuhanya sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Syafei’: Tidak ada alasan bagi seorang mukmin untuk
tidak melakukan shalat dhuha”. Hal ini sudah jelas dikarenakan oleh seorang mukmin sangat apik dan getol untuk mendekatkan diri kepada Tuhannya”.

            Jadi tidak ada alasan lagi bagi kita sebagai seorang muslim yang mempunyai tujuan hidup untuk mendapatkan ridhoNya meninggalkan shalat dhuha karena kesibukan duniawi kita kecuali karena kelalaian dan kebodohan kita sendiri.

Sumber : http://shevade.wordpress.com/2009/11/03/fadhilah-sholat-dhuha/

lyric Melly Goeslaw – Cinta Suci Zahrana (feat. Anto Hoed)..suka banget



 



Melly Goeslaw – Cinta Suci Zahrana
(feat. Anto Hoed)



Zahrana lukisan cinta suci
Nelangsanya hatimu sepi, senyummu tetap dalam ikhlas
Biar lama menanti tetap hati berpegang, cintamu suci

Zahrana risalah cinta suci
Cintamu hanya karena Allah walau dingin hati membeku
Menggunungnya hinaan, sebutan perawan tua, cintamu tetap suci

Sebut nama-Nya, dekat dengan-Nya, pinta pada-Nya
Segala perkara hidup dan cintamu indah pada waktunya
Takdirkan cinta atas restu-Nya, atas pilihan-Nya
Serahkan seluruh urusan cinta dan hidup hanya pada Allah, zahrana

Zahrana risalah cinta suci
Cintamu hanya karena Allah walau dingin hati membeku
Menggunungnya hinaan, sebutan perawan tua, cintamu tetap suci

Sebut nama-Nya, dekat dengan-Nya, pinta pada-Nya
Segala perkara hidup dan cintamu indah pada waktunya
Takdirkan cinta atas restu-Nya, atas pilihan-Nya
Serahkan seluruh urusan cinta dan hidup hanya pada Allah, zahrana